Kamis, 04 Agustus 2016

Perawatan Bayi Prematur Baru Lahir


Perawatan Bayi Prematur Baru Lahir

Bayi yang lahir secara prematur atau kurang dari sembilan bulan diperlukan perawatan khusus, terlebih lagi jika berat badannya ketika dilahirkan kurang dari 1,4 kg. Perawatan bayi prematur mungkin harus lebih ekstra dibandingkan merawat bayi yang lahir tepat pada waktunya dengan berat badan yang normal.

Kelahiran bayi prematur biasanya disebabkan karena sang ibu mengalami infeksi, preeklamsia, ketuban pecah dini dan lain sebagainya. Perawatan bayi prematur harus benar-benar diperhatikan seperti misalkan, bayi prematur memerlukan perawatan di rumah sakit sebelum ia diperbolehkan di rawat di rumah. Biasanya bayi prematur bisa keluar dari rumah sakit dan dilakukan perawatan di rumah setelah ia bisa menerima asupan ASI atau susu formula tanpa menggunakan bantuan alat khusus, suhu tubuh tetap stabil meskipun pada udara biasa, dan berat badannya pun cenderung stabil.

Kebutuhan nutrisi adalah salah satu hal yang harus diperhatikan pada bayi prematur. Biasanya bayi prematur membutuhkan nutrisi yang lebih dibandingkan dengan bayi normal lainnya agar ia bisa tetap sehat dan tumbuh normal. Bayi yang lahir prematur tidak bisa tumbuh cepat selama 2 tahun dari kelahirannya dibandingkan bayi lahir dengan berat badan normal.

Sebagai orang tua anda harus mengetahui beberapa masalah medis yang bisa dialami oleh bayi anda seperti berikut:
  1. Bayi yang lahir dengan prematur biasanya sangat rentan terkena infeksi, terlebih lagi jika disebabkan oleh virus.
  2. Masalah pernafasan kerap kali dialami oleh bayi prematur, sehingga bayi yang lahir dengan prematur membutuhkan oksigen.
  3. Selain itu, bayi yang lahir dengan prematur juga bisa mengalami jeda bernapas pada saat tidur. Apabila keadaan ini membuat laju detak jantung bayi menjadi terganggu atau bayi terlihat membiru, maka kemungkinan besar bayi harus dirawat di rumah sakit untuk mendapatkan penanganan yang lebih baik.

Perawatan bayi prematur bisa anda lakukan guna membantu bayi anda tumbuh dan berkembang dengan sehat. Lantas bagaimana merawat bayi prematur? Berikut ini beberapa langkah yang bisa diterapkan.

Perawatan Bayi Prematur  Metode Kangguru

Perawatan kangguru bisa anda lakukan dalam perawatan bayi prematur. Anda bisa menggendong bayi anda dengan memasukannya ke dalam baju anda. Jika tidak, anda bisa menggunakan gendongan khusus agar kulit tubuh bayi anda bersentuhan langsung dengan kulit bayi anda. Beberapa manfaat yang akan didapatkan jika anda melakukan perawatan kangguru yaitu seperti berikut:
  1. Membantu dalam mengatur pernafasan dan detak jantung bayi
  2. Agar tubuh bayi tetap dalam keadaan sehat.
  3. Bayi tetap tenang sehingga frekuensi menangis menjadi berkurang.
  4. Kesempatan menyusui menjadi lebih baik karena perawatan kangguru ini dapat membuat produksi ASI ibu menjadi meningkat.
  5. Bayi bisa tidur lebih nyenyak.

Perawatan kangguru ini bisa dilakukan setelah bayi anda lahir. Namun, beberapa rumah sakit biasanya menunda perawatan ini hingga kondisi bayi stabil dan normal.

Jauhkan Bayi dari Orang Sakit

Anda harus lebih ekstra dalam menjaga kesehatan bayi anda yang lahir prematur. Sebisa mungkin lindungi bayi anda tertular virus apapun. Jauhkan bayi anda dari anggota keluarga atau orang sakit yang berada di sekitarnya. Anda juga perlu menjauhkan bayi anda dari tempat umum tertutup minimal dua tahun pertama. Asap rokok, paparan asap kendaraan bermotor dan pembakaran sampah harus dihindari dari bayi anda karena paru parunya belum sempurna.

Perhatikan Posisi Tidur

Anda harus memastikan bahwa bayi anda tidur dengan posisi telentang. Hal ini dilakukan untuk menghindari dan mengurangi resiko sindrom kematian bayi mendadak, yang mana sindrom tersebut biasanya terjadi pada bayi yang lahir prematur dibandingkan dengan bayi lahir tepat pada waktunya.
Selama enam bulan pertama setelah tanggal melahirkan seharusnya, mungkin anda akan lebih sering terjaga ketika malam hari. Hal ini disebabkan karena bayi yang lahir prematur lebih sering tidur dibandingkan dengan bayi lainnya, tapi durasinya singkat.

Imunisasi dan Vaksin

Imunisasi dan vaksin peru dilakukan untuk melindungi bayi anda dari serangan penyakit. Jadwal imunisasi bayi prematur dengan bayi yang lahir normal pada dasarnya sama. Namun, yang membedakan yaitu pada vaksin hepatitis B.

Ketika mencapai usia 6 bulan, dokter mungkin akan menganjurkan untuk diberikan vaksin flu pada bayi anda. Tidak kalah penting, selain bayi anda biasanya anggota keluarga pun dianjurkan untuk mendapatkan vaksin flu ini dengan tujuan mencegah penularan flu pada bayi di rumah. Sebagai langkah pencegahan yang tepat, sebaiknya anda melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

Jadwal Makan Bayi

Bayi yang lahir prematur pada awalnya harus disusui sebanyak kurang lebih 8-10 kali dalam sehari. Pemberian jeda dari waktu menyusui ke waktu menyusui selanjutnya sebaiknya tidak lebih dari 4 jam, hal ini dilakukan agar bayi anda tidak mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan. Apabila bayi anda mendapatkan asupan ASI yang cukup, maka ia akan buang air kecil sebanyak 6-8 kali dalam sehari.
Mungkin bayi anda akan sering mengalami gumoh setelah disusui. Namun, untuk menghadapi keadaan ini sebaiknya anda jangan terlalu khawatir. Pasalnya, keadaan tersebut terbilang normal selama berat badannya tidak berkurang. Jika berat badan bayi anda mengalami penurunan, maka segeralah bawa ia ke dokter.

Biasanya kebanyakan dokter akan menganjurkan pada orang tua bayi prematur untuk memberikan makanan padat sejak ia berusia 4 sampai 6 bulan terhitung dari waktu lahir yang seharusnya. Disarankan untuk tidak memaksakan memberi makanan padat, karena bayi yang lahir prematur membutuhkan waktu dan proses untuk ia bisa menelan makanan.

Rutin Mengontrol Keadaan Bayi

Disarankan untuk melakukan konsultasi atau mengontrol keadaan bayi anda setidaknya sebanyak satu kali dalam seminggu, atau ketika sesuatu terjadi padanya seperti demam, sering muntah dan lain sebagainya. Ketika melakukan konsultasi biasanya dokter akan mengontrol apakah bayi mengalami kenaikan berat badan, bisa minum atau sebaliknya. Meningkatkanya berat badan bayi prematur merupakan tolak ukur keberhasilan merawatnya di rumah.

Suhu Ruangan

Anda harus memperhatikan suhu ruangan kamar bayi anda. Suhu ruangan yang disarankan yaitu tidak terlalu panas atau tidak terlalu dingin, sehingga suhu tubuh bayi akan tetap stabil. Kondisi suhu bayi sangat penting dalam perawatan bayi prematur.

Persiapkan Alat Bantu

Jika memungkinkan siapkanlah alat bantu yang dapat mengecek kondisi kesehatan bayi prematur, salah satunya yaitu termometer. Simpan alat alat tersebut pada tempat yang mudah terjangkau, sehingga jika dibutuhkan bisa segera diambil.

Selain harus memperhatikan perawatan bayi, anda juga harus memperhatikan perawatan anda sendiri. Jangan sampai anda sakit, karena jika seperti itu perawatan bayi anda pun akan terhambat dan kemungkinan besar bayi anda akan tertular. Selain itu,  jangan ragu untuk meminta dan menerima dukungan dari orang orang di sekitar anda. Tetaplah berikan perawatan yang terbaik untuk bayi anda karena ia merupakan anugerah dan hadiah yang tidak ternilai.

Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts

Recent Posts

Unordered List

Text Widget

Pages

Blog Archive

Translate

Text Widget

Copyright © ILMU KESEHATAN | Powered by Blogger Design by PWT | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com